Senin, 07 April 2008

Natal bersama Keluarga Kudus

Natal mungkin bukan sebuah peristiwa penting bagi sebagian besar penghuni kampus hijau ini. Namun bagi kita umat Katolik, Natal adalah peristiwa penting dan indah. Bahkan jauh lebih indah dari hari ulang tahun kita. Natal memang hari yang ditunggu-tunggu oleh seluruh umat Kristiani karena membawa sukacita dan pengharapan yang besar bagi kita semua. Bukan pengharapan akan kado lucu dari Santa Claus tentu, karena makin dewasa kita makin tahu bahwa kita banyak ditipu. Hehe…… Sadar atau tidak, kedewasaan juga membuat kita makin mengeksklusifkan diri sebagai anggota keluarga. Misalnya saat misa di gereja, beberapa dari kita jarang atau mungkin tidak pernah lagi misa bersama dengan orangtua. Padahal inti dari misa adalah bersatu dengan Tuhan dan keluarga.

Teman-teman, Minggu pertama setelah Natal, kita akan merayakan Hari Keluarga Kudus. Keluarga Kudus yang terdiri dari Yosef, Maria, dan Yesus adalah teladan semua keluarga Kristiani. Di dalam Keluarga Kudus kita temukan kesetiaan dan kesederhanaan sebuah keluarga. Apa dua hal itu sudah kita temukan dalam keluarga kita? Semoga sudah.

Perayaan misa Keluarga Kudus tahun ini, bagi Keuskupan Agung Jakarta menjadi sangat penting karena berkaitan dengan tema ibadat Advent “Beriman dan bersaudara seperti saudara kudus”. Penekanannya adalah pada Gereja terkecil yaitu keluarga, yang diajak untuk meneladani iman dan persaudaraan Keluarga Kudus. Yuk! Mari kita juga meneladan Keluarga Kudus!!!(GO)
(Diterbitkan dalam buletin bulanan KMK Sacrafamilia UNJ)

Tidak ada komentar: